Bacaan I Yes. 60:1-6;

Mzm. 72:1-2,7-8,10-11,12-13;

Bacaan II Ef. 3:2-3a, 5-6

Bacaan Injil : Mat 2. 1-12

 

Dalam Kitab Allah Kita Masing-masing adalah Bintang

 

Perjalanan orang bijak menggambarkan perjalanan hidup, bimbingan di jalan, kegembiraan dalam menemukan iman kepada Tuhan. Dalam perjalanan dipandu oleh bintang yaitu Tuhan menunjukkan dirinya melalui gambar bintang. Masing-masing dari kita memiliki bintang yang membimbing kita,  bintang doa, cinta, persahabatan, dan dukungan. Bersyukurlah atas bintangmu dan bersyukurlah bahwa kamu telah menjadi bintang bagi orang lain. Dalam kitab Tuhan, kita masing-masing adalah sebuah bintang

 

Hari ini adalah Pesta Epifani Tuhan. Ini adalah perayaan yang lebih tua dari hari raya Natal, yang berasal dari Timur pada akhir abad kedua. Pembaptisan kita merupakan janji Allah untuk membimbing kita melalui kehidupan. Iman tumbuh melalui kejadian-kejadian biasa dalam hidup. Apa yang tampak seperti kejadian biasa bisa menjadi anugerah yang luar biasa, kelahiran seorang anak dalam keluarga Anda, pertama kali Anda jatuh cinta, orang-orang yang Anda temui yang membuat perbedaan besar dalam hidup Anda, sukses dalam pekerjaan, kreatifitas apa pun yang dalam hidup Anda, merupakan anugerah dari Tuhan.

 

Tiga raja dari Timur mendengar pesan Tuhan dan datang mengunjungiNya. Ketiga raja ini tidak mengetahui di mana Raja yang baru lahir itu, oleh karena itu mereka mencari dan bertanya kepada Raja Herodes.

 

Raja Herodes terkejut ketika dia mendengar tentang raja lain. Karena dia berpikir bahwa dia adalah raja yang kuat dan satu satunya di dunia ini. Dia begitu melekat pada kekuasaannya, kekayaan, kemiskinan, tahtanya, dll. Dia bukanlah orang yang menyembah Tuhan atau rendah hati kepada orang lain.

 

Tiga raja mencari, untuk mengetahui, untuk menyembah raja yang baru lahir. Dan Dalam perjalanan ke Betlehem mereka dipandu oleh bintang yaitu Tuhan menunjukkan dirinya melalui gambar bintang.

 

Beberapa pola yang juga kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari adalah mencari, dan bertanya dengan keinginan untuk mengetahui, seperti tempat, orang, benda yang belum pernah kita kenali dan hal-hal lain yang kita sukai dalam hidup kita. Yang menemani dan membimbing kita adalah bintang kita. Kita harus berterima kasih kepada mereka.

 

Kita perlu belajar dari ketiga raja ini untuk rendah hati dan bersemangat mendengarkan Tuhan dan bertindak di dalamnya. Pikiran dan kemanusiaan kita sering kurang mengenali pesan dan cara Tuhan membimbing kita untuk mengenaliNya, mempersatukan kita dengan Nya, suci, murni dan sempurna seperti Dia. Itulah sebabnya Yesus menjelma untuk kita dan pada awal hidupNya, Dia menampakkan diri kepada gembala dan raja. Perjalanan orang bijak adalah salah satu kisah favorit Injil. Ini adalah perjalanan hidup, bimbingan di jalan, kegembiraan dalam menemukan iman kepada Tuhan.

 

Kehadiran bintang Anda mungkin mengejutkan Anda di saat retret dan  saat belajar berdoa, saat merasakan panggilan Anda atau saat Anda membantu beberapa orang lain, atau Ketika mendengarkan dan berbicara dengan seseorang dan Anda menyadari bahwa Anda bukan satu-satunya orang yang memiliki  masalah dalam hidup.

 

Setiap dari kita memiliki bintang yang membimbing kita, bintang doa, cinta, persahabatan, dan dukungan. Bintang itu memiliki nama yang berbeda pada waktu yang berbeda. Bersyukurlah atas bintangmu dan bersyukurlah bahwa kamu telah menjadi bintang bagi orang lain. Dalam kitab Tuhan, kita masing-masing adalah sebuah bintang.

 

Refleksi Oleh: Misila Ekka OP, Suster Dominikan di Timor Timur

Alih Bahasa : Agatha OP