BACAAN INJIL: Mrk 13:33-37

 

 

“WASPADA DAN PERHATIKAN”

 

 

 

Pada bulan terakhir kalender, Gereja universal menyerukan niat kepada seluruh anggotanya untuk melihat gambar Tuhan yang sebenarnya. Minggu lalu kita merayakan Hari Raya Kristus Raja, untuk meneguhkan keimanan kita kepada Tuhan Yang Maha Esa, Raja segala raja, Raja alam semesta, dan kita semua sebagai hamba-Nya.

 

Sekali lagi dalam Injil hari ini, Gereja semesta mengajak kita memasuki minggu pertama masa Adven untuk mempersiapkan diri menyambut Tuhan Yesus, Dia Raja, dan akan datang kembali sebagaimana janji-Nya dalam Yohanes pasal 14 ayat 3 “Aku akan datang kembali. dan akan membawamu ke tempat-Ku, agar di mana aku berada, kamu juga berada.” Tuhan berjanji dan Dia akan melakukannya karena Dia setia sampai akhir, oleh karena itu setiap orang ditantang untuk “berjaga-jaga dan waspada” seperti satpam yang sigap dalam menjalankan tugasnya, baik siang maupun malam.

 

Apa yang dimaksud dengan “waspada dan berjaga-jaga”? Seperti dalam Injil, Yesus mengulangi lima kali dalam tiga cara berbeda untuk menyadarkan kita, Dia memanggil kita untuk “tetap terjaga”, memperhatikan firman-Nya, “waspada dan waspada”, dan membuka mata kita. Jika seseorang memberi tahu Anda berkali-kali tentang masalah yang sama, apakah Anda akan menganggapnya serius?!

 

antangan terbesar kita di dunia ini adalah kita hidup di planet yang menggoda, kita cenderung mengandalkan apa yang kita miliki, dan kita lupa di mana rumah kita yang sebenarnya. Tetaplah “waspada” sebagaimana Yesus memerintahkan kita untuk tidak membiarkan diri kita tertidur secara rohani, Dia membangunkan kita untuk tidak merasa nyaman di sini, tempat ini bukanlah rumah kita. Buka mata kita untuk melihat, waspada, terutama terhadap orang-orang yang menderita di dunia kita, jangan buta dan cuek terhadap apa yang terjadi pada saudara-saudari kita di Myanmar, Ukraina, di Tanah Suci, peka dan terus berdoa. . “Tetap terjaga” dengan hati yang penuh dengan emosi, sentimen, dan kesadaran. Waspada artinya setia, setia melayani disaat Guru tidak ada, Surga adalah saat kita beristirahat, saat ini kita ada pekerjaan yang harus diselesaikan.

 

“Tetaplah terjaga, waspadalah” – Yesus akan datang. Jadi ketika Tuhan datang ke dalam hidup kita, kita benar-benar “berjaga-jaga dan berjaga-jaga sepanjang waktu.

 

 

 

Refleksi Injil Oleh: Goretti Y Tuyet